Dalam mengarungi hidup dan kehidupan di negeri ini kita semua Para Honorer Tata Usaha Sekolah di Seluruh Indonesia kita harus menyikapinya dengan Tabah, Sabar, Lapang dada, serta Pasrah terhadap perlakuan diskriminatif dan ketidakadilan kepada kita semua para Tenaga Honorer Tata Usaha Sekolah Negeri Seluruh Indonesia.
Semoga kita selalu waspada, berhati-hati dan tak terjerumus pada janji-janji para politisi yang belum tentu menepati janji dengan segala cara dan upayanya dalam strategis mengahdapi pemilu 2009, cermati, maknai, sikapi dan renungkan . Saudaraku Tenaga Honorer TU Sekolah Negeri Seluruh Indonesia janganlah kita terlalu berharap banyak pada penguasa/pemerintah negeri ini, karena mereka sudah tak mau pedulikan nasib kita, mereka sibuk dengan kepentingannya masing-masing baik itu pribadi atau kelompoknya dan mereka telah menutup mata dan hati terhadap keberadaan kita seolah mereka telah buta dan tuli serta tak mau peduli.
Ini bukan berarti kita frustasi terhadap segala cara dan upaya yang kita telah tempuh dalam memperjuangkan keadilan terhadap kita di negeri ini, walaupun memang itu semua tak membuahkan dan menghasilkan apa-apa, tapi kita telah melakukan kewajiban dan berbuat untuk memperjuangkan apa yang seharusnya kita lakukan sebagai cerminan hak dan kewajiban kita.
Teruslah berkarya dengan tekad dan niat/kewajiban ibadah dalam mencari penghidupan yang halal walaupun penghasilan dari pekerjaan tak mencukupi untuk menutupi kebutuhan hidup dijaman seperti sekarang ini.
Walaupun di negeri ini kita tak bisa rasakan keadilan ini semoga kelak diakhirat nanti kita akan menikmati buah yang manis terhadap apa yang kita perbuat, serta bisa merasakan keadilan yang setimpal atas perjuangan serta pengorbanan kita, aminn.
Allah Maha Segalanya, rizki/kebahagiaan/kesengsaraan/kematian serahkan semuanya hanya pada Allah SWT disanalah kita akan mendapatkan Kedamain dan Ketentraman serta Kebahagiaan Hidup.
lanjut .....
BalasHapus